Langsung ke konten utama

Postingan

Menampilkan postingan dari Mei, 2017

Lambeturah: Sebuah Pelanggaran Privasi

Di masa sekarang semua orang menggunakan internet untuk mengakses banyak hal, terlebih penggunaan internet sudah bisa dilakukan dengan telepon genggam. Penggunaan media sosial serta platform lainnya dapat diakses oleh siapapun. Walaupun banyak keuntungan dari kebebasan penggunanya namun tetap ada dampak negatifnya. Terkadang seseorang menggunakan internet untuk membuka atau melanggar privasi orang lain sehigga orang lain merasa terganggu.  Apa itu privasi? Privasi adalah Kemampuan seseorang untuk mengendalikan interaksi mereka dengan orang lain baik secara visual ,audial, maupun alfaktori untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. Privasi di masa sebelum adanya internet berbeda dengan masa sekarang yang dipenuhi dengan internet. Hal-hal yang tadinya menjadi privasi, sekarang berubah menjadi bukan privasi dengan adanya sosial media. Dengan adanya konvergensi media, masyarakat pun bisa mengakses informasi secara cepat, mudah, dan luas. Namun, hal tersebut juga bisa menjadi anc...

Reclaim The Internet: A Movement Against Cyber-Abuse

Internet merupakan sebuah wadah interaksi manusia yang sangat luas dan bebas. Internet memudahkan pengiriman pesan lebih efektif dan efisien serta dapat menjangkau orang-orang yang tidak dekat secara geografis. Namun sayangnya, terkadang internet di salah gunakan sebagai media untuk melakukan bullying yang kemudian disebut dengan cyber-bullying . Fitur internet yang memungkinkan anonimitas membuat para pelakunya seakan-akan terlepas dari tanggung jawab akan tindakannya. Terdapat beberapa isu terkait abuse dan bullying yang terjadi di dunia maya, salah satunya adalah mysogyny.  Apakah anda familiar dengan istilah mysogyny? Apakah anda mengetahui maksud dari istilah tersebut? Mysogyny adalah kebencian, penghinaan dan prasangkan terhadap perempuan. Hal ini dapat berbentuk pengucilan, diskriminasi, patriatki, kekerasan terhadap perempuan objektifikasi perempuan dan lain-lain. Mysogyny sudah ada berabad-abad yang lalu, namun kini terdapat manifestasi dari mysogyny yang baru,...

Fenomena Click Bait di era sekarang

Fenomena Click bait? Fenomena click bait ini terjadi dikarenakan konvergensi media. Ada tiga dampak dari konvergensi terhadap industri media yaitu penurunan kualitas informasi, meningkatnya konglomerasi media serta menurunnya industri media konvensional. Penurunan  kualitas informasi disebabkan oleh fenomena click bait. Portal berita online sebagai bentuk media yang konvergen mengutamakan prinsip traffic dan menyajikan berita yang lebih ringkas namun aktual. Jebakan click bait ini terjadi sebagai modus media online untuk menarik pembaca. Menurut Urban dictionary, jebakan klik adalah link (tautan) ang menarik perhatian mata (eyecatching link) di website yang mendorong orang untuk meng-klik dan membacanya. Data Portal berita Online Terpopuler tahun 2017 1.        Detik.com (CT Corp) 2.       Tribunnnews.com (kompas) 3.       Liputan6.com 4.       Kaskus.co.id 5. ...

Sosial Media Bukan Sarana Isu SARA : Pahami UU ITE

Sosial Media Bukan Sarana Isu SARA : Pahami UU ITE Undang-undang Informasi dan Transaksi Elektronik  atau Undang Undang nomor 11 tahun 2008 atau UU ITE merupakan undang-undang yang mengatur bagaimana kita menggunakan internet secara bijak. UU ITE merupakan hasil kerja kolektif dari berbagai kementerian seperti kementerian perhubungan, kementerian perindustrian, dan kementerian perdagangan. Penyusunan naskah RUU ITE merupakan hasil kerja sama pemerintah dengan tim dari Universitas Padjajaran (Unpad), Institut Teknologi Bandung (ITB) dan Universitas Indonesia (UI). Pada 25 Maret 2008, DPR menyetujui RUU ITE menjadi UU ITE. Undang-undang ini mengatur beberapa pelanggaran yang terjadi di dunia maya. Berikut adalah konten yang patut dihindari agar tidak terjerat UU ITE : 1. Konten melanggar kesusilaan, ancaman tetap yaitu maksimal 6 tahun penjara. 2. Konten perjudian, ancaman tetap yaitu maksimal 6 tahun penjara. 3. Konten yang memuat penghinaan dan atau pencemaran nama baik. B...

Partisipasi Politik : Instagram Sebagai Media Untuk Berekspresi

Media sosial sekarang sudah semakin banyak dan semakin berkembang. Salah satunya adalah instagram. Sebagai media sosial yang fungsi utamanya adalah berbagi konten visual, instagram  kini banyak diminati oleh masyarakat. Selain konten visual, para penggunanya juga bisa menambahkan pesan secara tertulis bersama dengan konten visual yang diunggah. Dengan begini konten dapat menjadi pesan yang lengkap.  Kini, para pengguna instagram juga mengekspresikan opininya mengenai politik di dalamnya. Hal ini, baik disadari maupun tidak merupakan bentuk dari partisipasi politik. Partisipasi politik ini memang sebenarnya dipengaruhi oleh faktor mordenisasi. Di dalam konteks instagram isu politik yang baru-baru ini sedang happening  adalah pilkada DKI Jakarta di bulan April lalu. Semua orang mengekspresikan opini-opininya melalui instagram. Bahkan diskusi hingga debat kusir terjadi pada kolom komentar yang ada. Di instagram terjadi perubahan struktur kekuasaan. Semua orang mem...

Perkembangan Industri di Indonesia

Pada saat ini kemajuan tekhnologi, industri dan gaya hidup masyarakat sudah semakin berubah dikarenakan oleh konvergensi media yang berkembang terus- menerus yang berdampak pada pola-pola produksi, politik, sosial dan budaya. Konvergensi industri sebagai proses berkembangnya industry baru yang menggabungkan dua industri yang berbeda dengan pertumbuhan ekonomi yang baru atau merupakan hasil integrasi dari industry baru dan tradisional. Konvergensi media didorong oleh perkembangan teknologi yang sangat cepat meningkatkan fleksibelitas regulasi dan target profit.      Proses konvergensi industri media ini terus berkembang karena didukung oleh beberapa faktor pendukung yaitu maksimalisasi keuntungan, proses fleksibilitas regulasi, dan inovasi tekhnologi. Pemaksimalan profit adalah pondasi yang paling utama dalam konvergensi industri karena seiring dengan inovasi tekhnologi pasti diikuti dengan bertambahnya profit. Inovasi tekhnologi ini membentuk industri komunikasi m...